Taylor Jenkins dan Mike Brown di antara kandidat pelatih kepala dalam radar Knicks
**Perburuan Pelatih Knicks Berlanjut: Jenkins dan Brown Masuk Radar, Siapa yang Paling Pas?
**New York Knicks masih terus berburu sosok pelatih kepala baru, dan perburuan ini tampaknya akan berlanjut hingga pekan depan.
Seiring berjalannya waktu, dua nama yang semakin santer dikaitkan dengan kursi panas di Madison Square Garden adalah Taylor Jenkins, pelatih kepala Memphis Grizzlies, dan Mike Brown, yang baru saja membawa Sacramento Kings ke babak playoff setelah puasa 16 tahun.
Kedua kandidat ini menawarkan profil yang sangat berbeda, dan pilihan Knicks akan sangat bergantung pada visi jangka panjang yang ingin mereka terapkan.
Jenkins, yang masih relatif muda di usia 38 tahun, telah membuktikan diri sebagai salah satu pelatih muda paling menjanjikan di NBA.
Ia berhasil membawa Grizzlies, tim yang sebelumnya dianggap biasa saja, menjadi kekuatan yang menakutkan di Wilayah Barat.
Gaya melatihnya yang modern, menekankan pada pergerakan bola dan pengembangan pemain muda, sangat cocok dengan tren NBA saat ini.
Di sisi lain, Mike Brown adalah sosok veteran dengan pengalaman yang sangat kaya.
Ia telah melatih beberapa tim NBA, termasuk Cleveland Cavaliers bersama LeBron James, dan memiliki rekam jejak yang solid dalam membangun tim yang kompetitif.
Kebangkitan Kings di bawah kepemimpinannya menjadi bukti bahwa ia masih memiliki sentuhan magis untuk mengubah tim yang terpuruk menjadi penantang serius.
Pertanyaan kuncinya adalah, apa yang sebenarnya dibutuhkan Knicks?
Apakah mereka mencari sosok visioner yang dapat membangun tim dari nol, seperti yang dilakukan Jenkins di Memphis?
Atau mereka lebih membutuhkan pelatih berpengalaman yang dapat segera membawa mereka kembali ke babak playoff, seperti yang dilakukan Brown di Sacramento?
Dari sudut pandang saya, kedua kandidat ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Jenkins menawarkan potensi jangka panjang yang lebih besar, tetapi ia juga berisiko karena belum teruji dalam tekanan tinggi pasar New York.
Brown, di sisi lain, lebih aman dan terpercaya, tetapi mungkin tidak memiliki visi yang cukup radikal untuk membawa Knicks ke level elite.
Namun, ada satu faktor yang mungkin menjadi penentu: chemistry.
Knicks harus memilih pelatih yang memiliki koneksi yang baik dengan pemain, staf pelatih, dan manajemen tim.
Tanpa chemistry yang kuat, bahkan strategi terbaik pun akan sia-sia.
Perburuan pelatih Knicks ini masih jauh dari selesai, dan berbagai kejutan masih mungkin terjadi.
Namun, satu hal yang pasti: pilihan yang mereka buat akan sangat menentukan masa depan franchise ini.
Apakah mereka akan memilih Jenkins, Brown, atau kandidat lainnya, satu hal yang jelas: Knicks harus membuat keputusan yang tepat jika mereka ingin kembali menjadi kekuatan yang disegani di NBA.
Rekomendasi Artikel Terkait
Yang Harus Ditonton: Ketegangan Sonoma Meningkat dengan Perebutan Gelar Musim Reguler yang Hampir Berakhir
**Sonoma Memana…
Tanggal Publikasi:2025-07-14
Aaron Judge Yankees Beri Tanggapan Terus Terang Setelah Jadi Pemain Tercepat Capai 350 Home Run
Tentu, ini dia …
Tanggal Publikasi:2025-07-14
Julio Rodríguez, Randy Arozarena Antar Mariners Cetak Rekor Musim dengan 15 Run
**Julio Rodrgue…
Tanggal Publikasi:2025-07-14
SVG Kedua dalam Pertarungan Mendebarkan dengan Zilisch: ‘Mencoba Setiap Trik yang Saya Bisa’
**SVG Gigit Jar…
Tanggal Publikasi:2025-07-14