SCORE808 - Live Gratis & Streaming TV Livescore Indonesia

**Kraken Memilih Lane Lambert: Sebuah Langkah Berani atau Perjudian Terukur?

**Setelah menghabiskan waktu beberapa minggu dalam pencarian yang intensif, Seattle Kraken akhirnya mengumumkan Lane Lambert sebagai pelatih kepala baru mereka.

Keputusan ini tentunya menimbulkan berbagai pertanyaan dan perdebatan di kalangan penggemar dan analis hoki.

Latar belakang Lambert, yang terbatas pada satu setengah tahun di belakang bangku cadangan New York Islanders, menjadi sorotan utama.

Mengapa Kraken memilih Lambert, bukannya kandidat lain dengan rekam jejak yang lebih mapan?

General Manager Kraken, Ron Francis, tentu memiliki alasan yang kuat.

Meskipun pengalaman sebagai pelatih kepala NHL Lambert terbilang singkat, ia memiliki karir panjang dan kaya sebagai asisten pelatih di beberapa tim, termasuk Washington Capitals, di mana ia turut andil dalam keberhasilan mereka meraih Piala Stanley pada tahun 2018.

Pengalaman ini memberikan Lambert pemahaman mendalam tentang berbagai sistem permainan, pengembangan pemain, dan dinamika ruang ganti.

Salah satu faktor kunci yang mungkin memengaruhi keputusan Francis adalah kemampuan Lambert untuk membangun hubungan yang kuat dengan para pemain.

Di New York Islanders, ia dikenal sebagai sosok yang dekat dan suportif, mampu memotivasi dan mengeluarkan potensi terbaik dari para pemain.

Hal ini sangat penting bagi Kraken, tim yang masih dalam tahap pembangunan dan membutuhkan pemimpin yang bisa menumbuhkan kepercayaan diri dan semangat tim.

Secara taktik, meskipun detail spesifik tentang sistem permainan Lambert di Kraken belum diungkapkan, pengalamannya sebagai asisten pelatih di tim-tim yang sukses menunjukkan bahwa ia memiliki pemahaman yang solid tentang strategi bertahan dan menyerang.

Tentunya, ia akan membawa ide-ide segar dan inovatif untuk meningkatkan performa Kraken di lapangan.

Namun, memilih Lambert juga mengandung risiko.

Pengalaman singkatnya sebagai pelatih kepala Islanders diwarnai dengan inkonsistensi dan akhirnya berujung pada pemecatan.

Pertanyaan yang wajar adalah apakah ia mampu belajar dari kesalahan masa lalu dan membuktikan dirinya sebagai pelatih kepala yang kompeten di Kraken.

Dari sudut pandang pribadi, saya melihat keputusan ini sebagai perjudian terukur.

Ron Francis mengambil risiko dengan memilih pelatih yang belum teruji secara penuh, tetapi ia juga melihat potensi besar dalam diri Lambert.

Keberhasilan Kraken di bawah kepemimpinan Lambert akan sangat bergantung pada kemampuannya untuk beradaptasi, belajar, dan membangun tim yang solid dan kompetitif.

Hanya waktu yang akan membuktikan apakah Kraken telah membuat pilihan yang tepat.

Namun, satu hal yang pasti: era Lane Lambert di Seattle Kraken akan menjadi babak menarik untuk disaksikan.

Penggemar hoki di Seattle patut menantikan bagaimana Lambert akan membentuk dan mengembangkan tim ini di masa depan.