SCORE808 - Live Gratis & Streaming TV Livescore Indonesia

**Joe Starkey: Dibangkucadangkannya Oneil Cruz Menegaskan Paruh Pertama Musim Pirates yang Surealis dan Bencana**Pittsburgh Pirates, tim yang diharapkan memberikan kejutan positif di awal musim MLB 2024, justru terjerumus dalam labirin kekecewaan.

Paruh pertama musim mereka bisa diringkas dalam satu kata: bencana.

Dan keputusan terbaru untuk membangkucadangkan *shortstop* andalan, Oneil Cruz, hanyalah klimaks dari serangkaian kejadian yang semakin memperjelas betapa jauhnya Pirates dari aspirasi mereka.

Keputusan manajer Derek Shelton untuk membangkucadangkan Cruz, yang dianggap sebagai salah satu prospek paling menarik di liga, adalah langkah yang mengejutkan.

Secara permukaan, alasan yang diberikan adalah untuk “memberi Cruz kesempatan untuk menyesuaikan diri dan bekerja dengan pelatih.

” Namun, di balik retorika standar itu, tersembunyi realitas yang lebih pahit: Cruz, terlepas dari potensi mentahnya, belum mampu menerjemahkannya menjadi performa yang konsisten di lapangan.

Statistik berbicara dengan jelas.

Meskipun memiliki kekuatan pukulan yang luar biasa, rata-rata pukulan Cruz jauh di bawah standar, diiringi dengan persentase *on-base* yang mengecewakan.

Kesalahannya di *shortstop* juga menjadi perhatian serius, menggarisbawahi ketidakmampuannya untuk memoles bakat alaminya.

Namun, membangkucadangkan Cruz bukanlah solusi ajaib.

Itu adalah simptom dari masalah yang lebih dalam yang menghantui Pirates: kurangnya pengembangan pemain yang efektif dan inkonsistensi di seluruh *lineup*.

Cruz bukanlah satu-satunya pemain yang berjuang.

Beberapa pemain senior yang diharapkan menjadi pilar tim, seperti Bryan Reynolds dan Ke’Bryan Hayes, juga gagal memenuhi harapan.

Dari sudut pandang pribadi, sebagai seorang jurnalis yang telah meliput Pirates selama bertahun-tahun, menyaksikan kemerosotan ini sangat mengecewakan.

Ada harapan yang tulus di awal musim bahwa tim ini bisa bersaing, bahkan mungkin memperebutkan tempat di babak *playoff*.

Namun, realitasnya jauh berbeda.

Keputusan untuk membangkucadangkan Cruz bukan hanya tentang satu pemain.

Ini adalah pernyataan tentang kegagalan sistem secara keseluruhan.

Pirates perlu mengevaluasi kembali pendekatan mereka terhadap pengembangan pemain, perekrutan, dan strategi manajemen tim.

Sampai mereka melakukan itu, mereka akan terus terjebak dalam siklus kekecewaan yang tak berkesudahan.

Paruh kedua musim ini menawarkan kesempatan untuk reset.

Pirates perlu fokus pada pengembangan pemain muda, memberikan kesempatan kepada prospek untuk membuktikan diri, dan membangun fondasi yang kuat untuk masa depan.

Jika tidak, mereka akan terus menjadi bahan tertawaan di liga.

Dan membangkucadangkan Oneil Cruz hanyalah babak terbaru dalam kisah yang semakin tragis.