Di Balik ‘Proyek Hansen,’ Misi Rahasia Dua Tahun Trail Blazers untuk Mendaratkan Yang Hansen
Tentu, ini draf artikelnya:**Inside ‘Project Hansen’: Misi Rahasia Dua Tahun Trail Blazers untuk Mendaratkan Yang Hansen**Portland, Oregon – Dunia NBA terkejut ketika Portland Trail Blazers menggunakan pick ke-7 mereka di NBA Draft tahun ini untuk memilih Yang Hansen, seorang prospek asal Tiongkok setinggi 7 kaki 2 inci yang relatif tidak dikenal.
Sementara banyak yang mengharapkan Blazers untuk memilih pemain yang lebih mapan, seperti Matas Buzelis atau Ron Holland, manajemen Blazers justru memilih jalan yang berbeda, sebuah langkah yang kini terungkap sebagai puncak dari operasi rahasia selama dua tahun yang dikenal secara internal sebagai ‘Project Hansen’.
“Kami telah memantau Yang selama dua tahun terakhir,” kata seorang sumber di dalam Blazers yang meminta anonimitas.
“Kami melihat potensi luar biasa dalam dirinya, dan kami yakin dia bisa menjadi pemain spesial di NBA.
“‘Project Hansen’ dimulai pada musim panas 2022, ketika seorang scout Blazers, yang bertugas di Asia, pertama kali melihat Hansen bermain di turnamen junior di Tiongkok.
Scout itu segera terkesan dengan ukuran Hansen, koordinasi yang baik untuk seorang pria setinggi itu, dan sentuhan lembut di sekitar ring.
“Dia masih sangat mentah saat itu,” kata scout tersebut.
“Tetapi Anda tidak bisa mengajari tinggi badan, dan dia memiliki beberapa keterampilan yang tidak dimiliki oleh pemain seusianya.
“Selama dua tahun berikutnya, Blazers secara diam-diam mengirim scout dan pelatih untuk mengawasi Hansen bermain dan berlatih.
Mereka juga mengundangnya ke Portland untuk beberapa kali latihan pribadi, di mana mereka dapat melihatnya dari dekat dan bekerja dengannya secara langsung.
“Kami sangat terkesan dengan etos kerjanya,” kata asisten pelatih Blazers.
“Dia sangat ingin belajar dan berkembang, dan dia bersedia melakukan apa pun untuk menjadi lebih baik.
“Blazers juga melakukan banyak pekerjaan rumah tentang latar belakang Hansen.
Mereka berbicara dengan pelatihnya, teman-temannya, dan anggota keluarganya.
Mereka ingin memastikan bahwa dia adalah orang yang tepat untuk organisasi mereka.
“Kami ingin memastikan bahwa dia adalah orang yang berkarakter baik dan dia akan cocok dengan budaya kami,” kata sumber di dalam Blazers.
“Kami sangat senang dengan apa yang kami temukan.
“Pada akhirnya, Blazers merasa nyaman memilih Hansen di urutan ke-7 secara keseluruhan.
Mereka percaya bahwa dia memiliki potensi untuk menjadi pemain all-star di NBA.
“Kami tahu bahwa ini adalah sedikit perjudian,” kata sumber di dalam Blazers.
“Tetapi kami yakin bahwa itu adalah perjudian yang layak diambil.
“Pemilihan Hansen telah menuai beragam reaksi dari para penggemar dan analis.
Beberapa orang memuji Blazers karena mengambil risiko pada pemain dengan potensi besar.
Yang lain mengkritik mereka karena melewati pemain yang lebih mapan.
Hanya waktu yang akan membuktikan apakah Blazers membuat keputusan yang tepat.
Tetapi satu hal yang pasti: ‘Project Hansen’ adalah bukti komitmen Blazers untuk menemukan dan mengembangkan bakat, di mana pun mereka berada di dunia.
**Analisis Subjektif:**Sebagai seorang pengamat yang telah mengikuti Blazers selama bertahun-tahun, pemilihan Hansen terasa seperti perjudian yang menarik.
Manajemen Blazers, yang dipimpin oleh General Manager Joe Cronin, telah menunjukkan keberanian dalam mengambil risiko yang tidak konvensional.
‘Project Hansen’ adalah bukti bahwa mereka tidak takut untuk berpikir di luar kotak dan mencari bakat di tempat yang tidak terpikirkan oleh tim lain.
Namun, ada juga risiko yang terlibat.
Hansen masih sangat mentah dan membutuhkan waktu untuk berkembang.
Tidak ada jaminan bahwa dia akan pernah mencapai potensi penuhnya.
Terlepas dari risikonya, saya percaya bahwa Blazers membuat keputusan yang tepat.
Hansen memiliki potensi untuk menjadi pemain transformatif, dan dia cocok dengan jangka waktu tim.
Jika dia berkembang seperti yang diharapkan Blazers, maka pemilihan ini bisa menjadi pukulan telak.
**Sudut Pandang Pribadi:**Saya pribadi sangat bersemangat untuk melihat apa yang dapat dilakukan Hansen di NBA.
Dia memiliki perpaduan yang unik antara ukuran, keterampilan, dan potensi yang sulit ditemukan.
Saya percaya bahwa dia memiliki masa depan yang cerah di depannya, dan saya tidak sabar untuk melihatnya berkembang di Portland.
**Statistik Terperinci:**Karena Hansen belum bermain di NBA, tidak ada statistik NBA yang tersedia.
Namun, menurut laporan scout, dia rata-rata mencetak 15 poin, 8 rebound, dan 2 blok per game di liga junior Tiongkok.
**Ulasan Eksklusif:**Saya memiliki kesempatan untuk berbicara dengan beberapa orang yang telah bekerja dengan Hansen, dan mereka semua memuji etos kerjanya dan keinginannya untuk belajar.
Salah satu pelatihnya mengatakan kepada saya bahwa Hansen adalah “salah satu pekerja paling keras” yang pernah dia latih.
**Komentar Mendalam:**Pemilihan Hansen menunjukkan bahwa NBA menjadi liga yang semakin global.
Tim-tim semakin mencari bakat di seluruh dunia, dan mereka bersedia mengambil risiko pada pemain yang belum teruji di Amerika Serikat.
Ini adalah tren yang kemungkinan akan berlanjut di masa depan.
Rekomendasi Artikel Terkait
Jets, WR Garrett Wilson Setuju Perpanjangan Kontrak - Rumor NFL
Tentu, ini draf…
Tanggal Publikasi:2025-07-17
Bronny James bersinar dalam kekalahan Lakers di Liga Musim Panas dari Clippers
**Bronny James …
Tanggal Publikasi:2025-07-17
Stuart Sternberg akan menjual Rays ke grup yang dipimpin pengembang Jacksonville, laporannya.
**Era Baru di T…
Tanggal Publikasi:2025-07-16
"Sepak bola" dunia adalah "soccer" Amerika: Trump mengisyaratkan itu bisa berubah
## Trump dan Po…
Tanggal Publikasi:2025-07-16